Sunday, November 10, 2013

Simpul & Ikatan Pada Tandu Darurat


Dalam tali temali khususnya pada pembuatan tandu darurat kita sering mencampuradukkan antara tali, simpul dan ikatan. Ketiga hal ini tentu saja berbeda. Tali adalah bendanya, simpul adalah hubungan antara tali dengan tali, ikatan adalah hubungan antara tali dengan suatu benda misalnya bambu pada pembuatan tandu darurat.

Untuk pembuatan tandu darurat kita perlu mengetahui setidaknya 2 macam simpul dan satu ikatan, yaitu simpul pangkal dan simpul jangkar serta ikatan palang.


gambar A
gambar B
A.Simpul Pangkal yaitu simpul yang digunakan pada awal pembuatan tandu darurat.
B.Simpul Jangkar yaitu simpul yang digunakan dalam proses pengamanan jaring tandu.

Ikatan Palang untuk mengikat bambu panjang dan bambu pendek pada tandu darurat.
Nah, setelah tahu simpul dan ikatan yang diperlukan dalam pembuatan tandu darurat kita bisa lanjutkan ke teknik pembuatan tandu darurat. Tapi sekarang sampai sini saja dulu ya!

Friday, November 8, 2013

Tribakti

          Palang Merah Remaja adalah sebuah wadah pembinaan generasi muda yang nantinya dipersiapkan menjadi kader-kader/ tenaga sukarela yang memiliki keterampilan dibidang kepalang merahan dan menjadi kader Palang Merah Indonesia.

Keterampilan yang harus dimilili oleh anggota PMR meliputi keterampilan pertolongan pertama pada kecelakaan, keterampilan membuat tandu darurat,keterampilan dalam perawatan keluarga, ketrampilan dapur umum dan keterampilan dalam menghadapi bencana.

Setiap anggota PMR harus mengamalkan TRI BAKTI PMR dalam melaksanakan tugasnya dan tanpa membeda-bedakan suku, agama dan RAS. 

TRI BAKTI PMR

1. Meningkatkan Keterampilan Hidup Sehat
2. Berkarya dan Berbakti Di Masyarakat.
3. Mempererat Persahabatan Nasional dan Internasional.




Friday, October 25, 2013

Sifat Penolong



  1. Jujur dan bertanggungjawab
  2. Profesional
  3. Mempunyai kematangan emosi
  4. Mampu bersosialisasi
  5. Kemampuan nyata terukur sesuai sertifikasi
  6. Mempunyai kondisi fisik baik
  7. Mempunyai rasa bangga

7 Prinsip Dasar Gerakan Palang Merah Internasional dan Bulan Sabit Merah Internasional



1.    Kemanusiaan (humanity)
2.    Kesamaan (impartiality)
3.    Kenetralan (neutrality)
4.    Kemandirian (independence)
5.    Kesukarelaan (voluntary service)
6.    Kesatuan (unity)
7.    Kesemestaan (universality)

Thursday, June 20, 2013

SEJARAH PALANG MERAH INTERNASIONAL



Pada tanggal 24 Juni 1859, seorang pengusaha Swiss bernama Jean Henry Dunant tiba di sebuah tempat di bagian utara Italia dalam perjalanannya untuk menemui Kaisar Perancis, Napoleon III. Namun Kaisar Napoleon III saat itu sedang berperang dalam peperangan antara prajurit Perancis dan Austria. Jean Henry Dunant yang berasal dari Jenewa ingin melakukan pembicaraan bisnis dengan sang Kaisar.